Komisioner KPI Pusat, Nuning Rodiyah, memberi keterangan kepada wartawan usai jumpa pers Anugerah KPI 2017 di Kantor KPI Pusat, Jumat (20/10/2017).

 

Jakarta - Pemberian penghargaan Anugerah KPI merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dalam mengapresiasi karya-karya dari lembaga penyiaran baik televisi maupun radio dalam menghadirkan program siaran yang berkualitas. Ketua Panitia Anugerah KPI 2017, Nuning Rodiyah, menyatakan bahwa penghargaan ini bertujuan meningkatkan kesadaran lembaga penyiaran untuk menyuguhkan program siaran yang berkualitas, memacu persaingan yang sehat antar lembaga penyiaran, mendorong lembaga penyiaran memproduksi dan menyiarkan program siaran yang dapat membentuk jati diri bangsa, serta memberi penghargaan kepada Lembaga Penyiaran, khususnya radio, yang peduli pada masalah-masalah perbatasan.

Hal tersebut disampaikan Nuning, anggota KPI Pusat bidang pengawasan isi siaran, dalam Konferensi Pers Anugerah KPI 2017 di kantor KPI Pusat, (20/10).



“Tahun ini, Anugerah KPI mengambil tema Persembahan Anak Bangsa untuk Satu Indonesia,” ujar Nuning. Tema ini dimaknai bahwa produksi program siaran baik televisi ataupun radio, merupakan karya terbaik yang diperuntukkan bagi kemaslahatan dan persatuan bangsa. Ada pun penghargaan yang diberikan kepada KPI dalam Anugerah KPI 2017 terdiri atas 13 (tiga belas) kategori program televisi, 3 (tiga) kategori program radio, serta 3 (tiga) kategori penghargaan khusus, dengan rincian sebagai berikut:

A.    Penghargaan untuk Televisi
1.    Progam Anak-anak
2.    Program Animasi
3.    Program Drama Seri
4.    Program Film Televisi
5.    Program Talkshow
6.    Program Wisata Budaya
7.    Program Berita
8.    Program Peduli Perempuan dan Disabilitas
9.    Iklan Layanan Masyarakat
10.    Lembaga Penyiaran Peduli Perbatasan dan Daerah Tertinggal
11.    Presenter Berita
12.    Presenter Talkshow Televisi
13.    Televisi Peduli Penyandang Disabilitas

B.    Penghargaan untuk Radio
1.    Program Wisata Budaya
2.    Iklan Layanan Masyarakat
3.    Lembaga Penyiaran Peduli Perbatasan dan Daerah Tertinggal


C.    Penghargaan Khusus
1.    Radio Komunitas Terbaik
2.    Pemerintah Daerah Peduli Penyiaran
3.    Pengabdian Seumur Hidup

Penilaian atas setiap kategori dalam Anugerah KPI 2017 dilakukan oleh dewan juri yang terdiri atas praktisi penyiaran, anggota DPR RI, lembaga negara terkait seperti Dewan Pers dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), akademisi, dan Komisioner KPI Pusat. Di antara anggota dewan juri tersebut adalah Yosep Adi Prasetyo (Ketua Dewan Pers), Syamsudin Noer Moenadi (Pengamat Film), Iwan Persada (Sutradara), Mariana Amiruddin (Komnas Perempuan), Wahyu Dhyatmika (TEMPO), Ruli Nasrullah (Akademisi), dan Hery Margono (Dewan Periklanan Indonesia).



Acara Anugerah KPI 2017 akan berlangsung pada Sabtu, 28 Oktober 2017  yang disiarkan langsung dari studio 6 EMTEK CITY SCTV. Turut berpartisipasi dalam acara tersebut antara lain Chakra Khan, Rina Nose, Denny Sumargo, David Nurbianto dan Demian.  Nuning berharap, program-program siaran yang menerima apresiasi Anugerah KPI ini dapat menjadi teladan bagi program lain untuk meningkatkan kualitas siaran menjadi lebih baik lagi. “Kita berharap, lewat program siaran di televisi dan radio, masyarakat Indonesia mendapat inspirasi kebaikan untuk memperbaiki dan membangun bangsa menjadi lebih baik”, kata Nuning mengakhiri perbincangan.



Kontak:
Nuning Rodiyah - 081330636541
Komisioner KPI Pusat bidang Pengawasan Isi Siaran
Email: Alamat email ini dilindungi dari robot spam. Anda memerlukan Javascript yang aktif untuk melihatnya.

Hak Cipta © 2024 Komisi Penyiaran Indonesia. Semua Hak Dilindungi.